MajalahInspiratif.com, Jakarta – Menjadi perempuan yang terjun di dunia politik berhasil membuat Sri Astuti, perempuan berkarakter dan tangguh kelahiran Bandung, 20 Februari, termotivasi untuk berbuat hal-hal positif kepada banyak orang. Mramiè tessuto fresco outlet benetton online benetton outlet donna spaccio geox vestiti benetton saldi saldi benetton negozi geox vicino a me outlet mandarina duck online outlet emme marella geox outlet donna outlet mandarina duck online harmont & blaine camicie outlet outlet emme marella calzature tata la milanesa borse inverno 2022 elalui perjalanan karier yang panjang dan penuh tantangan, Sri sapaan akrabnya, sempat berprofesi sebagai pramugari sampai akhirnya ia ditugaskan untuk menjadi Calon Anggota Legislatif DPRD Provinsi Jawa Barat daerah pemilihan Kabupaten Bekasi dari Partai Gelora Indonesia. Sri bersyukur mendapatkan tugas utama untuk mewakili perempuan di Provinsi Jawa Barat, sehingga mulai bisa memahami bagaimana urgensi perempuan dalam politik dan bagaimana sebagai perempuan harus bisa menyemangati diri sendiri serta menemukan berbagai alasan untuk terus berjuang di jalur politik.
“Selain soal pemberdayaan perempuan, pentingnya Kabupaten Bekasi menjadi Kabupaten ramah anak dan perempuan. Ada juga soal-soal lain yang ada di masyarakat secara sosial yang semakin menguatkan motivasi saya seperti masalah penanggulangan sampah, ketersediaan air bersih dan kesejahteraan.”
Saat ini Sri fokus untuk menjadi Wakil Rakyat semaksimal mungkin. Ia memiliki tekad agar dapat lolos ke DPRD Provinsi Jawa Barat mengingat seluruh anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Kabupaten Bekasi adalah laki-laki semuanya. Sri meyakini bahwa Indonesia sesungguhnya tidak kekurangan sosok perempuan hebat. Bahkan sejak masa perjuangan kemerdekaan, negeri tercinta ini memiliki banyak tokoh dan pahlawan perempuan.
“Peran ini terus berlanjut sampai saat ini. Buktinya kita punya menteri di bidang yang sangat strategis dijabat oleh perempuan antara lain menteri keuangan Ibu Sri Mulyani, menteri luar negeri ibu Retno Marsudi.”
Sri meyakini bahwa peran tersebut harus terus ditingkatkan karena tantangan zaman semakin kompleks. Harus ada upaya agar peran perempuan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara semakin luas serta strategis. Tentunya kerja sama antara semua pihak untuk meningkatkan peran perempuan dalam kehidupan menjadi prioritas utama untuk perkembangan positif. Kerja sama dapat terjalin antara pemerintah sebagai pemilik kebijakan dengan dunia pendidikan, para tokoh berpengaruh dan dunia usaha yang memililiki sumber daya untuk bersama-sama menentukan format pemberdayaan kolektif yang lebih efektif dan maksimal hasilnya.
Terinspirasi Sosok Politisi Hebat. Terjun dan bekerja keras untuk mewujudkan hal-hal baik di dunia politik mendorong Sri semakin terinspirasi dari sosok Anis Matta yang merupakan Ketua Umum Partai Gelora Indonesia dan wakilnya, Fahri Hamzah. Keduanya, menurut Sri figure yang cerdas, memiliki pengalaman memadai di bidang politik dan visi misi yang jelas tentang apa yang dilakukan Indonesia agar lebih baik.
“Bahkan di Partai Gelora Indonesia kami diajak untuk menjadikan Indonesia Superpower Baru Dunia. Sebuah jargon yang sepertinya berlebihan, tetapi kami yakin peta jalan ke arah sana sangat jelas demi Indonesia lebih baik.”
Perjuangan Karier dan Perjalanan Bermakna. Setelah menamatkan pendidikan di SMA Pasundan 1 Bandung, Sri mendaftarkan diri sebagai pramugari Garuda Indonesia. Di tahun 1994, ia berhasil bergabung dengan maskapai sebagai flight attendant. Berbagai proses dengan pengalaman yang diikuti dari domestik hingga internasional telah mewarnai kehidupannya.
“Sampai akhirnya saya mendapat kesempatan bergabung dalam penerbangan kepresidenan sejak Presiden BJ Habibie hingga Presiden SBY. Tak terasa, saya bekerja di Garuda Indonesia selama 21 tahun. Dan ini merupakan salah satu prestasi yang membanggakan bagi saya.”
Setelah bekerja sebagai kru penerbangan, penggemar traveling dan membaca ini sudah mencapai puncak karier ketika mendapat kesempatan untuk mendaftarkan diri sebagai Purser atau pimpinan flight attendant. Namun ia mengalami sakit karena cedera pada salah satu penerbangan. Ia harus melakukan operasi pada kaki dan pensiun karena sakit tersebut.
“Setelah pensiun saya bergabung dengan salah satu perusahaan asuransi besar di Indonesia dan dalam waktu tidak lama sudah meraih penghargaan MDRT. Hikmah dari pensiun yang paling saya syukuri adalah bisa kuliah mengambil jurusan Hukum di Universitas Esa Unggul dan saat ini sedang menyiapkan tugas akhir serta terjun di dunia politik. Saya terus menjalani proses belajar tentang politik dan bagaimana cara berbuat untuk meningkatkan potensi diri serta berbuat baik untuk masyarakat.”
Rencana atau target ke depan, Sri akan menyelesaikan kuliahnya yang sedang dijalani dan mempelajari passion apakah ia akan melanjutkan diri sebagai pengacara atau melangkah ke jenjang pendidikan selanjutnya.
“Adapun di bidang politik, saya akan terus bersama Partai Gelora bersama para kader dan masyarakat serta berjuang untuk Indonesia yang lebih baik melalui jalur politik baik di legislatif atau bisa juga di eksekutif.”
Me Time dan Keluarga. Berhubung aktivitas yang padat menjadi teman sehari-hari, ibunda dari Ruth ini berusaha untuk cerdas dalam membagi waktu khususnya bersama buah hati tercinta dan juga waktu me time agar tubuh dapat lebih rileks.
“Karena anak saya kuliah di UGM Jogja, maka sebisa mungkin saya meluangkan waktu untuk mengunjungi anak saya ke Jogja di sela waktu saya berpolitik dan bekerja. Selain itu, saya juga menyukai traveling dan kalau ada kesempatan saya sering melakukan perjuangan bersama anak ataupun bersama beberapa teman.”