MajalahInspiratif.com, Jakarta – Kiprah Saraswati Sastrosatomo di berbagai perusahaan multinasional maupun BUMN kerap menorehkan prestasi cemerlang. Ia pun kini dipercaya menjabat tenaga ahli anak perusahaan BUMN papan atas. Kiprahnya tersebut membuktikan bahwa kepiawaian perempuan Indonesia tak bisa dianggap remeh.
Banyak perempuan Indonesia yang memiliki prestasi cemerlang nan inspiratif. Sosok-sosok perempuan tersebut tentu dapat menjadi teladan baik yang patut dicontoh. Salah satunya, Saraswati Sastrosatomo yang memiliki karier cemerlang di berbagai perusahaan multinasional dan BUMN.
Sarjana Hukum dan Master di bidang Hukum Bisnis Internasional dari Universitas Leiden Belanda ini tercatat menjadi lawyer LNG (Liquefied Natural Gas) pertama wanita di perusahaan minyak dan gas Total Fina Elf di Indonesia pada 2000-2003.
Wanita cantik yang akrab disapa Saras ini, juga pernah dipercaya menjadi Tim Pengadaan untuk Asian Games 2018 di bawah pimpinan Ketua Panitia Pelaksana Asian Games 2018 atau Indonesia Asian Games 2018 Organizing Committee (INASGOC) Erick Thohir. INASGOC bertugas untuk memastikan kesiapan menjelang event Asian Games dalam kondisi aman dan lancar. “Waktu itu di tahun 2017 saya dikirim ke Amerika Serikat oleh INASGOC untuk menyelesaikan kontrak pembelian peralatan pendukung Asian Games,” jelasnya ramah.
Saras juga pernah dipercaya menjadi lawyer untuk sindikasi kontraktor EPC kilang gas Bontang Kaltim 2003 dan dikirim ke Jepang bersama Direktur Keuangan Pertamina untuk menyelesaikan klaim asuransi Oil and gas onshore atas nama Production Sharing Contractor Total Fina Elf dan Pertamina.
Saat ini, wanita kelahiran Jakarta, 24 Februari ini, menjabat sebagai Tenaga Ahli di salah satu BUMN, yaitu Wika Realty, dari tahun 2021 hingga sekarang. WIKA Realty merupakan salah satu anak perusahaan BUMN PT Wijaya Karya (Persero) Tbk yang berdiri pada 20 Januari 2000. WIKA Realty bergerak di bidang pengembang realty (developer), manajemen property dan holding perhotelan BUMN.
Menurut Saras, peran perempuan sekarang sudah meningkat terutama di BUMN dengan adanya kewajiban kuota untuk melibatkan wanita pada jajaran manajemen di perusahaan milik negara.
Makna Hari Kartini bagi Saras adalah suatu breakthrough secara mental, mindset dan intelektual bagi wanita Indonesia. “Saat ini masih kental issue gender di tempat kerja di mana mayoritas wanita dianggap sebagai pekerja subordinasi kaum adam. Untuk itu diperlukan mindset yang kuat dalam melawan tatanan konvensional di mana peran wanita di tempat kerja dianggap inferior dan di bawah hegemoni pekerja laki-laki,” tandasnya.
Di waktu luang, Saras menyempatkan diri untuk mengisi kegiatan me time dengan melakukan perawatan diri ke spa dan salon, berkumpul bersama keluarga besar dan hang out dengan sahabat-sahabat serta teman organisasi yang diikutinya. “Saya juga suka travelling, nonton konser, pertunjukan drama dan seni lainnya,” ujar Saras yang juga hobi membaca dan berenang.
Saras juga kerap menghadiri Majelis Taklim dan aktif dalam kegiatan sosial berbagi rejeki dengan anak yatim dan pemulung jalanan. “Di bulan Ramadhan merupakan sarana untuk berbagi kebahagiaan kepada sesama, baik dari sisi materi maupun non material. Biasanya Ramadhan hanya diasosiasikan dengan berbagi makanan atau minuman. Namun yang lebih esensial adalah berbagi spirit kebahagiaan, kepada kedamaian jiwa dan hati,” paparnya bijak. Ek