Owner Serenitree

Sandra Djajadisastra, Ciptakan Bodycare Berbahan Alami yang Ramah Lingkungan

Bagikan:

MajalahInspiratif.com, Jakarta – Tak selamanya memiliki kekurangan dalam diri menjadi penghambat hidup. Justru dari sana kita bisa belajar mendapatkan peluang dan pengalaman yang berharga. Seperti yang dialami Sandra Djajadisastra, permasalahan kulit sensitif yang ia miliki, membawanya dalam sebuah  bisnis bodycare berbahan alami yang saat ini penjualannya kian melejit.

Memiliki kulit sensitif, menjadi ‘PR’ tersendiri bagi pemiliknya. Sering berganti produk perawatan diri, yang berujung tidak cocok di kulit bahkan kadang membuat kulit radang dan iritasi, hal itulah yang kerap dirasakan Sandra Djajadisastra. Dari permasalahan tersebut, ia terdorong untuk memproduksi sabun berbahan natural.

“Permasalah kulit saya yang sensitif, cukup sulit memperoleh produk yang cocok untuk kulit saya. Sehingga saya menciptakan produk yang aman untuk kulit sensitif dan bermasalah,” terang wanita yang akrab disapa Sandra ini.

 Bangun Bisnis. Pada tahun 2021, Sandra pun mulai memberanikan diri membangun bisnis kecantikan dengan brand Serenitree. Setelah melalui proses pengurusan izin, formulasi produk, serta test & trial product yang cukup panjang, pada Januari 2023 baru diluncurkan produk pertama Serenitree berupa Body Wash dan Body Lotion yang berbahan alami dari natural oil dan esktrak alami..

Untuk memperdalam pengetahuannya dalam hal natural skincare, Sandra mengambil beberapa pelatihan dan juga sekolah formulasi natural skincare dari dalam maupun luar negeri. Salah satunya adalah Diploma in Organic Skincare Formulation dan juga Advance Diploma in Organic Cosmetic Science di Formula Botanica, Inggris.

 Bodycare Berbahan Alami. Saat ini Serenitree telah meluncurkan empat bodycare berbahan alami. Yaitu, Body Wash, Body Lotion, Hand Cream dan Bar Soap (Sabun Batang) dengan varian Hydrating & Calming Body Wash, Hydrating & Brightening Body Wash, Moisturizing & Calming Body Lotion, Moisturizing & Brightening Body Lotion, Anti Aging Hand Cream, Brightening Hand Cream, Moringa (Daun Kelor) Face & Body Bar Soap, White Turmeric (Kunyit Putih) Face & Body Bar Soap, dan Citronella (Sereh Wangi) Face & Body Bar Soap.

Karena dibuat dari bahan baku alami, menjadikan semua produk Serenitree aman digunakan untuk ibu hamil, ibu menyusui, dan anak-anak usia 3 tahun ke atas. “Semua produk Serenitree tidak mengandung Phthalates, pewarna sintetis, SLS, Paraben, Silicon, dan Alkohol. Untuk aromanya, kami menggunakan essential oil yang memiliki efek terepatik bagi penggunanya,” ujar Sandra sambil menegaskan bahwa semua praoduk Serenitree pun sudah mengantongi sertifikat dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan sertifikat produk halal dari Departemen Agama.

Tak hanya aman bagi kulit manusia, produk Serenitree juga diformulasikan agar aman bagi lingkungan sekitar. Dengan menggunakan bahan alami, yang pastinya produksi skincare Serenitree tidak menghasilkan limbah berbahaya bagi lingkungan. Bahkan untuk kemasan produk dibuat agar bisa didaur ulang. Dan di setiap pengembalian kemasan Serenitree akan mendapatkan voucher potongan harga untuk pembelian produk lainnya.

 Pasar Online. Pemasaran produk-produk Serenitree sebagian besar melalui media online, baik itu website bisnis, media sosial, hingga e-commerce. Bagi Sandra, perkembangan dunia digital saat ini sangat membantunya dalam berpromosi.

“Tantangannya adalah kita harus terus meng-upgrade cara kerja, mau belajar hal-hal baru, dan selalu update dengan perkembangan di masanya. Karena pebisnis bukan hanya kita saja, jika kita tidak mau belajar, bisa-bisa kita dikalahkan kompetitor,” tekan Sandra.

Selain memasarkan produk secara online, Sandra juga sering mengikuti berbagai event pameran untuk memperkenakan produk-produk terbarunya. Tak jarang ia juga kerap memberikan potongan harga hingga give away kepada para pelanggan. Bahkan untuk mengedukasi masyarakat tentang produk-produk perawatan tubuh berbahan alami, Sandra juga menggelar workshop pembuatan natural skincare.

Kartini Jaga Bumi

Menjadi wanita mandiri yang berprestasi sudah pasti menjadi kebanggaan bagi diri sendiri. Selain itu, ia juga bisa memberikan inspirasi bagi wanita-wanita lain dan bisa memperkuat perannya di dalam masyarakat. Itulah yang saat ini dirasakan Sandra.

Bersama Serenitree, Sandra kerap membagikan kisah inspiratif kepada banyak orang. Yang baru-baru ini dilakukannya, ia menjadi pembicara di event salah satu e-commerce terbesar di Indonesia, yang bertajuk ‘Kartini Jaga Bumi’. Di sana ia bercerita bagaimana awal mula ia membangun bisnis berbasis bahan alam, sehingga tidak mencemari lingkungan. Ia pun bersyukur bisnis-bisnis yang dibangun bisa terus berkembang.

Sebelum membangun bisnis kecantikan, Sandra memang dikenal sebagai pribadi yang aktif dan banyak bersosialisasi. Sebelumnya ia bekerja di beberapa jenis perusahaan yang berbeda-beda, mulai dari klinik, perbankan, NGO dan jasa pertambangan. Dengan posisi yang bermacam-macam juga seperti Customer Service, Marketing, Project Manager, Logistic Manager hingga Direktur. Di tahun 2016 ia sempat membuka jasa tour & travel bersama teman-temannya namun terhenti karena Covid-19.

Kemudian di tahun 2017 Sandra juga mengembangkan bisnis jasa pergudangan yang masih berjalan hingga saat ini. Di tahun yang sama ia yang mulai tertarik dan terpanggil untuk ikut menyelamatkan bumi, terdorong untuk terjun ke bidang sustainability, dan kemudian mendirikan Kertabumi Recyling Center dengan misi untuk memperbaiki pengelolaan sampah di Indonesia pada tingkat rumah tangga dengan pendekatan ekonomi kreatif dan pemberdayaan masyarakat.

“Saya senang bisa menjadi wanita mandiri, karena saya bisa mengembangkan potensi diri di mana saja. Tapi menjadi wanita mandiri bukan berarti kita lupa dengan peran kita sebagai perempuan, khususnya setelah menjadi istri dan ibu. Keluarga tetap nomor satu,” terang ibu tiga anak ini.

Edukasi Anak Terkait Bisnis Bahan Alami

 Meski disibukkan dengan bebagai kegiatan dan bisnis, namun sebisa mungkin Sandra meluangkan waktu untuk keluarganya. “Saya selalu mengusahakan tidak kerja lembur, jadi saya bisa makan malam bersama keluarga di rumah. Apalagi di era digital saat ini, kita bisa bekerja di mana saja. Sabtu dan Minggu pastinya adalah waktu untuk berkumpul bersama keluarga, kadang juga berkumpul bersama teman dan keluarga besar,” ujarnya.

Tak jarang di kala liburan sekolah, Sandra kerap mengajak anak-anaknya untuk mengunjungi kantor Serenitree. Ia ingin mengedukasi anak-anak bahwa membangun bisnis berbasis bahan alami, selain bisa membantu perekonomian orang lain, kita juga membantu melestarikan lingkungan sekitar.

Dalam menggeluti bisnis beauty treatment bukanlah hal yang mudah. Jatuh bangun mengembangkan bisnis di tengah kompetitor-kompetitor ternama menjadikan Sandra banyak belajar tentang seluk beluk industri ini. Fokus dan mau belajar hal-hal baru, menjadi kunci sukses Sandra membangun bisnis.

Menjadi seorang business owner yang sukses, sudah pasti menjadi mimpi dan harapan setiap pebisnis dalam membangun usahanya. Namun bagi Sandra, hal terpenting untuk membangun citra yang baik di mata orang lain, adalah selalu jujur dan dalam berteman tidak memandang status atau kedudukan.

“Saya percaya apa yang kita berikan kepada siapapun akan kembali lagi ke kita juga. Untuk usaha yang saya kembangkan saat ini, saya berharap bisa bermanfaat untuk orang banyak juga tidak merusak lingkungan,” ungkap Sandra yang ke depan berencana memproduksi banyak varian bodycare lain dan juga merambah produk skincare untuk wajah.

Menjaga Kebugaran Badan ala Sandra

Menjadi seorang business woman, apalagi bergelut di bidang kecantikan dan perawatan tubuh, pastinya Sandra harus menampilkan citra diri yang sempurna. Untuk itu, ia konsisten dalam menjaga  pola hidup agar bisa tampil bugar dan awet muda. Sebisa mungkin ia tidur minimal 6 jam sehari, minum air putih yang cukup, rutin berolahraga minimal 30 menit sehari, serta mengonsumsi makanan yang sehat dan bergizi.

Dalam menjaga kesehatan kulit tubuh, Sandra rutin menggunakan sabun mandi, lotion atau body butter, body oil dan melakukan scrub 1-2 kali seminggu. Untuk kulit wajah, ia menggunakan micellar water, face wash, moisturizer, sunblock, serta serum yang digunakan 2-3 kali seminggu, dan masker wajah digunakan 1-2 kali sebulan. “Konsep perawatan kulit saya adalah less is more, jadi saya hanya menggunakan secukupnya, karena paling penting menjaga kesehatan kulit dengan tidak banyak macam-macam produk digunakan,” terangnya.

Memiliki kulit yang sensitif, membuat Sandra harus berhati-hati dalam full make up. Ia jarang sekali menggunakan foundation, hanya saat di event-event besar. Untuk make up harian ia hanya menggunkan bedak tabur, lipstik, sedikit eye shadow, eye liner, dan kadang memakai blush on. Laili

Info Lebih Lanjut:

Serenitree

Gg. Beben No.

84, Pd. Kacang Bar., Kec. Pd. Aren,

Kota Tangerang Selatan, Banten 15226

Website: www.Serenitree.id

IG : @serenitree.indonesia

Bagikan:

Bagikan: