Owner Irma Skin Beauty Care (@irmaskinofficial)

Irma Nurhayati: Menembus Era Digital dengan Keyakinan dalam Berbisnis Kecantikan

Bagikan:

MajalahInspiratif.com, Jakarta – Prinsip kesuksesan yang ditanamkan seorang pengusaha di bidang kecantikan bernama Irma Nurhayati sangat sederhana, namun memiliki makna luar biasa bagi perjalanan kehidupan demi memberikan kebahagiaan bagi banyak orang. Pemilik label Irma Skin Beauty Care (@irmaskinofficial) ini, meyakini bahwa kesuksesan berasal dari rejeki. Menurut Irma, ada dua jenis rejeki yaitu rejeki diuji yang namanya istidraj dan rejeki berkah serta tetap menjalankan aturan agama.

“Untuk bisa sukses rajin berbagi, rajin bersedekah terutama di keluarga sendiri dulu dan bisa menjalankan silaturahim itu prinsipnya baru ke orang lain. Terus membaca wasilah-wasilah dalam Al-Qur’an tetap update ilmu agama juga supaya rejeki barokah, amanah, abadi sampai lama berkahnya dan berkah dunia akhirat. Sukses itu terutama bisa berrmanfaat untuk orang lain juga terutama karena dengan saya maju saya bisa membuka lapangan pekerjaan.”

Wanita cantik kelahiran Tegal, 14 Juli ini, memilih menekuni bisnis skincare karena melihat peluang bahwa perempuan memiliki keinginan untuk selalu tampil cantik dan percaya diri dengan memanfaatkan produk perawatan kecantikan. Namun Irma tidak menutup mata terhadap persaingan yang terjadi di dunia bisnis kecantikan. Meskipun ia menghadirkan produk berkualitas dan berhasil mencapai target penjualan, Irma selalu berusaha meningkatkan penjualan lewat marketing online. Selain itu, Irma juga menghadirkan produk yang sudah BPOM dan memiliki legalitas yang aman, sehingga produknya best seller dan banyak reseller yang repeat order.

“Saya tetap berusaha meningkatkan penjualan lewat marketing online apa saja dari iklan, endorse menaikkan budget juga mungkin bisa endorse ke artis seperti itu. Planning saya bisa menambah karyawan memperluas lapangan pekerjaan biar berkah dan bisa membahagiakan orang tua terutama Ibu. Rencana bisnis saya akan update ilmu saling bersosialisasi, menambah ilmu dan relasi itu pastinya, sehinga saya bisa memperluas jaringan juga, mengadakan seminar-seminar buat memotivasi orang terutama anak muda.”

Dalam mengembangkan bisnis, diungkapkan Irma kuncinya adalah tawakal dan ikhitar dalam menjalankan marketing promosi iklan endorse, konsisten, jangan pantang menyerah dan diiringi dengan sedekah. Marketing yang diterapkan Irma dengan membangun reseller melalui media promosi apapun. Ia menjalankan dengan penuh kepercayaan untuk membangun jaringan.

“Di era dunia sekarang sudah berbeda dengan zaman dulu, sekarang kita sudah modern memanfaatkan teknologi digital. Saya memanfaatkan untuk bisnis dengan menghadirkan banyak promo di online, bagi-bagi give away di online, terus update di online dengan konsisten. Intinya gunakan semua digital dengan baik jangan sampai kita menyia-nyiakan waktu dengan adanya teknologi mudah untuk mencari bisnis di online.”

Dalam dunia digital, Irma menemukan persaingan yang cukup tinggi dengan brand-brand baru yang bermunculan. Ia berupaya mempertahankan trik marketing pasar untuk percaya dan tawakal kepada Allah karena yang membagi rejeki adalah Allah.

“Contoh Alfamart dan Indomaret banyak tapi mereka tetap dikasih rezeki masing-masing. Jadi jangan putus asa dengan pesaing yang banyak. Kita tetap semangat dengan cara memenangkan pasar, rajin promosi iklan dan menjaga kualitas produk.”

Keluarga, Waktu, dan Kemandirian. Sebagai ibu rumah tangga yang menekuni bisnis, penggemar fashion, shopping dan berbagi kepada orang lain, Irma menyadari bukan perjuangan yang mudah. Ia dituntut cerdas dalam membagi waktu antara pekerjaan, kewajiban sebagai istri, sosok utama untuk anak-anak dan menuntaskan targetnya.

“Saya ingin fokus membesarkan brand dan membagi waktu dengan baik agar semuanya bisa berjalan dengan tepat. Prinsipnya menjadi perempuan yang tidak mengandalkan siapapun agar tetap menjadi perempuan mandiri, pintar, amanah dan bisa mengajari anak-anak. Kita harus tetap maju, semangat, upgrade ilmu dan menekuni sesuai dengan passion.”

Ibunda Julian Terry Kevin Tabah Pangestu, Excel Gustian Ariq Wibowo, dan Quenaa Hilfaa Putri Wibowo, serta istri dari H.Rahmat Wibowo yang merupakan pengusaha beef slice, distributor makanan frozen dan kuliner ini, tak pernah kehilangan waktu bersama anak-anak. Bagi Irma, anak-anak merupakan prioritas terutama untuk memperhatikan sekolah dan pelajaran agar mereka dapat berprestasi. Irma juga tak pernah ketinggalan kesempatan untuk mendukung suami tercinta dan membangun komunikasi agar kehidupan keluarga lebih harmonis. Tak hanya itu saja, sebagai seorang perempuan ia berusaha mandiri agar dapat berdiri di atas kaki sendiri di dalam segala kondisi.

“Sebagai perempuan jangan sampai mengandalkan laki-laki atau orang lain karena kita tidak pernah tahu umurnya sampai berapa atau diambil siapa. Terus berusaha jadi perempuan mandiri dan amanah demi masa depan anak-anak. Di masa sekarang sudah tidak zaman mengandalkan suami, tetapi berikan motivasi kepada suami agar sama-sama bisa bermanfaat bagi orang lain. Semoga semua perempuan Indonesia memiliki semangat untuk berprestasi dan semangat berbisnis tawakal bersama Allah SWT.”

Bagikan:

Bagikan: