Crowdfunding Typography Banner
Owner Klinik Maju Sehat dan Estela Skincare and Beauty

dr. Dina Aulia, M.Kes: Ulet, Tekun, dan Disiplin, Kunci Sukses Meraih Impian

Bagikan:

MajalahInspiratif, Jakarta – Menjejakkan karier sebagai seorang dokter memang menjadi impian dr. Dina Aulia. Keinginan itupun didukung penuh kedua orang tua yang merestui Dina mengikuti jejak sang kakak, menjalani profesi mulia tersebut. “Buat saya pribadi menjadi dokter adalah pekerjaan yang baik, ladang pahalanya banyak. Karena bisa menolong orang dan membantu menyembuhkan pasien,” ujar dokter cantik yang akrab disapa dr. Dina ini.

Perjalanan Karier. Seperti dokter-dokter lain, usai mengantongi gelar sebagai dokter muda dari Fakultas Kedokteran Universitas Wijaya Kusuma Surabaya, dr. Dina menjalani pendidikan profesi dokter muda di RSUD Dr. Wahidin Sudirohusodo, Mojokerto-Jawa Timur. Kemudian, usai dilantik menjadi dokter dan mengucap sumpah dokter, ia menjalani program internship di RS Muhammadiyah Sumberejo Bojonegoro selama 1 tahun. “Program internship ini sekaligus sebagai proses untuk mendapatkan izin praktek sebagai dokter umum,” terang dr. Dina, yang menetap di Mojokerto, Jawa Timur ini

Seakan ingin mencari pengalaman sebanyak-banyaknya, usai program internship, dr. Dina memutuskan untuk bekerja di beberapa tempat, yakni sebagai dokter UGD di Rumah Sakit Bedah, dokter umum di Puskesmas dan membuka praktek mandiri. “Praktek mandiri ini saya rintis dari nol di tahun 2017. Bahkan awalnya kami hanya mengontrak satu rumah sederhana. Alhamdulillah bisa survive dan sejak 2020 Alhamdulillah berkembang menjadi klinik pratama bertajuk Klinik Maju Sehat, yang berada di Kabupaten Jombang-Jawa Timur,” kenang wanita kelahiran Banyuwangi 31 tahun silam ini.

Diceritakan dr. Dina, perjalanan merintis klinik hingga bisa berkembang seperti saat ini tidak dengan mudah ia lalui. Bersama sang suami, dr. Eval Braco Athatur, M.Kes, keduanya menciptakan layanan yang memudahkan pasien untuk berobat. Salah satunya dengan menjalin kerja sama dengan BPJS.

“Awalnya pasien yang datang tidak langsung banyak, seiring berjalannya waktu kita kembangkan menjadi klinik umum yang menerima pasien BPJS. Jadi kami bukan hanya menerima pemeriksaan Poli Umum saja, tapi juga Poli Gigi dan Poli Kesehatan Ibu dan Anak,” tutur dr. Dina, yang juga merekrut tenaga dokter sesuai kebutuhan Poli.

Meski sebagai owner Klinik Maju Sehat, hingga saat ini dr. Dina yang juga telah mengantongi gelar sebagai Magister Kesehatan (Mkes), masih terjun melayani pasien. “Banyak pasien yang tetap ingin ketemu saya, jadi saya menyediakan beberapa hari untuk saya praktek di Klinik Maju Sehat, sisanya dokter umum lain maupun dokter gigi yang bekerja di klinik saya,” imbuh dr. Dina, yang berencana melanjutkan sekolah spesialis dua tahun yang akan datang..

Survive Saat Pandemi. Di awal pandemi, khawatir terpapar atau terdeteksi mengidap virus corona membuat sebagian masyarakat enggan berobat ke dokter ketika sakit. Namun, karena sudah cukup dikenal dan cukup memiliki banyak pasien tetap, keadaan tersebut tidak terlalu berpengaruh pada pelayanan Klinik Maju Sehat.

Akan tetapi, untuk saling menjaga agar pasien maupun tenaga kesehatan (nakes) tidak terpapar virus corona, dr. Dina memberlakukan protokol kesehatan Covid-19 yang ketat. “Sebelum masuk ke dalam klinik pasien wajib mencuci tangan di bawah air mengalir atau menggunakan handsanitizer yang telah disiapkan di depan pintu masuk. Mereka juga wajib mengenakan masker selama berada di area klinik. Makanya di awal pandemi kami membagikan hand sanitizer dan masker gratis kepada pasien yang datang tanpa mengenakan masker,” jelasnya.

Rambah Estetika. Aktivitas keseharian yang tidak terlalu hectic selama pandemi, memberi kesempatan dr. Dina untuk mempelajari dunia kecantikan. Karena kesuksesan membangun klinik pratama, mendorongnya melakukan ekspansi bisnis. Belum lama, bungsu dari 6 bersaudara ini menjajal dunia estetika dengan menawarkan produk perawatan kecantikan. Bersama sahabatnya, dr. Fadilla Delima Sandi, ia merintis Estela Skincare and Beauty.

Tiap produk Estela Skincare disesuaikan dengan kebutuhan kulit tiap orang. Di antaranya ada Brightening Body Serum, Toner Series, Whitening Series, Acne Light Series, Acne Spot Gel, UV Protection, Intensive Age Serum, Skinchronize Cream dan Hand And Body Lotion.
Karena disesuaikan dengan kebutuhan kulit, dr. Dina menyarankan pasien untuk melakukan konsultasi sebelum menentukan produk skincare yang akan dipilih. Melalui jejaring Instagram, ia juga rutin membagikan informasi dan edukasi terkait kesehatan maupun perawatan kulit.

Kunci Sukses. Memulai karier dan bisnis dari nol lalu berkembang hingga saat ini dan membawahi 30 orang karyawan, menjadi bukti kerja keras yang selama ini dijalankan dr. Dina tidak mengkhianati hasil. Dan semangat tersebut tak datang begitu saja. Karena sejak kecil, dr. Dina telah dididik orang tua untuk ulet, tekun dan disiplin dalam menggapai impian.

“Kebetulan ayah saya wiraswasta, saya banyak belajar tentang kerja keras, managemen keuangan dan kepemimpinan dari beliau. Dan ayah juga selalu mengingatkan saya untuk selalu ramah dan ikhlas dalam melayani pasien. Supaya mereka tidak segan untuk berobat kembali. Ayah dan Ibu pula yang mengajarkan saya tentang pentingnya berbagi meski di kala sempit,” ujar dokter yang rutin menjalankan sedekah Jumat dengan membagikan sembako maupun Nasi Kotak ini.

Kunci sukses ala dr. Dina lainnya adalah kemauan untuk terus belajar, meng-update dan meng-upgrade ilmu kedokteran yang terus berkembang sesuai perubahan zaman. Alhamdulillah, banyak kunci sukses yang kedua orang tua mereka wariskan kepada saya. Sehingga saya bisa sampai pada tahap ini,” tutupnya. Laili

Ringankan Beban Masyarakat Terdampak Pandemi. Wabah global yang disebabkan oleh virus corona menjadi ujian bagi banyak orang. Tak sedikit masyarakat yang merasakan dampak buruk pandemi sehingga mengalami kesulitan keuangan. Demi meringankan beban mereka, beberapa waktu lalu dr. Dina dan tim membagikan Nasi Kotak untuk masyarakat di sekitar klinik.
“Selain membagikan masker dan hand sanitizer, untuk pasien kurang mampu yang berobat ke Klinik Maju Sehat juga kami gratiskan. Kami juga berupaya mengedukasi masyarakat mentaati protokol kesehatan. Seperti mengurangi mobilitas dan aktivitas di luar rumah, memakai masker, rajin cuci tangan, selalu menjaga jarak dan menghindari berkerumun. Dengan taat protokol maka angka penularan virus corona bisa kita perkecil. Dan otomatis pandemi bakal cepat teratasi dan tenaga kesehatan bisa menangani pasiennya dengan baik,” tuturnya.

Sukses Berkat Dukungan Keluarga. Disadari dr. Dina, apa yang ia raih saat ini tidak bisa lepas dari dukungan keluarga, mulai dari suami, anak-anak maupun orang tua. “Selain berkat kemudahan yang Allah SWT berikan, dukungan keluarga juga mampu membuat saya bisa survive sampai sekarang. Suami yang menjadi tempat sharing dan memberikan masukan untuk bisnis yang kami jalani bersama, untuk keluarga, rekan kerja, teman-teman dan kedua putri saya yang selalu membuat saya fresh ketika suntuk dan bersyukur banget kepada Allah atas rezeki kelancaran usaha yang sudah saya jalani saat ini,” ucapnya penuh syukur.

Ibunda dari duo cantik Efelina dan Efelia ini juga bersyukur masih memiliki waktu luang untuk ia habiskan bersama buah hati. “Alhamdulillah, kita sering quality time meski di rumah saja. Bisa temani mereka belajar dan bermain. Apalagi semenjak pandemi, saya membatasi jam jaga saya di klinik. Jadi moment bersama mereka bisa lebih banyak,” ujarnya.

Info Lebih Lanjut:
Instagram : @klinik_majusehat @estela_skincare.and.beauty

Bagikan:

Bagikan: