Crowdfunding Typography Banner
CEO Nadiya Group

Dr. Nadia Stefanie, S.E, M.M., MCE, Terus Berkembang dan Bergerak Maju Ciptakan Peluang-Peluang Bisnis Baru

Bagikan:

1

MajalahInspiratif.com, Jakarta – Perjuangan R.A. Kartini telah membuka banyak kesempatan bagi perempuan untuk maju dan berkembang. Kini, perempuan memiliki peluang lebih besar untuk menjadi pemimpin, inovator, dan penggerak perubahan. Semangat itulah yang mendorong pengusaha cantik, Nadia Stefanie, untuk terus bergerak dan mencetuskan ide-ide kreatif. Baginya, semangat Kartini adalah inspirasi bagi perempuan untuk terus maju tanpa batas dan ikut serta menjadi penggerak ekonomi bangsa.

Di era modern ini, semangat R.A. Kartini harus terus hidup dalam setiap langkah perempuan yang ingin berdikari, berkarya, dan memberikan dampak positif bagi lingkungan sekitar. Dengan keberanian, kerja keras, dan semangat pantang menyerah, perempuan dapat membawa perubahan besar bagi bangsa dan generasi mendatang.

Hari Kartini bukan sekadar perayaan, tetapi juga momen untuk mengingat kembali perjuangan R.A. Kartini dalam membuka jalan bagi perempuan untuk mendapatkan hak yang setara dengan pria, terutama dalam hal pendidikan dan peran sosial. Nadia Stefanie, CEO Nadiya Group, melihat Kartini sebagai simbol emansipasi perempuan yang telah menginspirasi banyak wanita untuk terus maju dan berkembang di berbagai bidang, termasuk bisnis dan kepemimpinan.

“R.A. Kartini mengajarkan bahwa perempuan harus bisa menjadi wanita yang gigih, pantang menyerah, dan penuh semangat. Semangat itulah yang membawa kita, kaum wanita, bisa berada di posisi yang sama dengan pria,” tutur perempuan cantik yang akrab disapa Nadia ini.

 Kartini dan Peran Perempuan di Dunia Bisnis

R.A. Kartini membuktikan bahwa perempuan tidak hanya bisa berperan di rumah, tetapi juga bisa menjadi penggerak dalam berbagai sektor, di antaranya bisnis. Namun, di dunia bisnis keberanian untuk terus belajar, berinovasi, dan mengambil risiko adalah kunci kesuksesan. Perempuan harus bisa melihat peluang dan berkembang sesuai dengan perubahan zaman.

Saat ini, banyak perempuan telah sukses sebagai pemimpin bisnis, seperti dirinya yang berhasil mengembangkan bisnis di berbagai sektor, mulai dari kecantikan, fashion, property hingga supplier alat pertahanan. “Seandainya tidak ada R.A. Kartini, mungkin perempuan sekarang masih hanya di dapur dan belum bisa menjadi penggerak ekonomi. Tapi karena beliau, kita punya kesempatan yang sama dengan pria,” tambahnya.

Sebagai pengusaha dan pemimpin, Nadia percaya bahwa perempuan memiliki potensi besar untuk berkembang. Untuk itu, ia mengajak seluruh perempuan Indonesia untuk berani memulai, tidak takut gagal, dan terus percaya diri dalam mengejar impian.

“Jangan takut untuk memulai dan jangan takut gagal. Kalau mau sesuatu, langsung saja mulai! Percayalah pada kemampuan diri, karena kegagalan itu bukan akhir dari segalanya, tapi justru menjadi pembelajaran untuk mencapai kesuksesan. Dan jika ingin berbisnis atau berkarya, mulailah dari apa yang bisa dilakukan saat ini. Dari langkah kecil, kita bisa menyusun rencana yang lebih besar ke depan,” tekan perempuan berzodiak Sagitarius ini.

 Support Start-Up dan UMKM

 Dengan semangat R.A Kartini, Nadia berupaya untuk terus melahirkan ide bisnis baru. Di tahun 2025 ini, ia juga mengembangkan sayap pada industri property, dengan tujuan untuk memberikan dukungan kepada para pebisnis pemula, terutama yang berada dalam kategori Start-Up dan UMKM. Salah satu proyek besar yang tengah digarap adalah peluncuran ENESDI Signature Office, yang berlokasi di Gandaria 8 Office Tower, Jakarta Selatan, dan rencananya akan diluncurkan setelah Idul Fitri nanti.

Meskipun dunia property bukanlah bidang utama yang digeluti Nadia Group sebelumnya, namun sebagai CEO, Nadia melihat peluang besar dalam sektor ini. Sebagai seorang pengusaha yang berpengalaman, ia menyadari tantangan yang dihadapi oleh para pebisnis pemula, terutama dalam hal mencari tempat yang tepat untuk menjalankan bisnis mereka. Biaya sewa ruko atau kantor seringkali menjadi kendala utama, terlebih bagi Start-Up atau UMKM yang baru merintis usaha. Untuk itu, Nadia berinisiatif untuk menyediakan solusi dengan meluncurkan ENESDI Signature Office, sebuah ruang kantor yang lebih fleksibel, terjangkau, dan tentunya memberikan dukungan penuh untuk kemajuan bisnis mereka.

Dijelaskan Nadia, ENESDI Signature Office menawarkan konsep ruang kantor yang sangat fleksibel. Tersedia berbagai pilihan, mulai dari service office, virtual office, hingga co-working space dan gudang, yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan para pebisnis. Keunggulan utama dari ENESDI Signature Office adalah sistem pembayaran yang lebih ringan dan fleksibel. Para pebisnis tidak perlu mengeluarkan biaya besar untuk sewa ruang kantor jangka panjang. Dengan pembayaran yang dapat dilakukan per enam bulan, mereka bisa menghemat pengeluaran, dan bahkan bisa memulai dengan sewa untuk satu meja dengan kapasitas dua orang. Hal ini tentu menjadi pilihan yang sangat menarik bagi para Start-Up yang baru memulai usaha dengan modal terbatas.

“Bagi yang hanya membutuhkan alamat kantor untuk keperluan administratif, virtual office juga bisa menjadi pilihan yang ideal. Dengan alamat kantor yang sah, para pemilik usaha dapat mendapatkan izin usaha seperti NIB (Nomor Induk Berusaha) yang sulit didapatkan jika beroperasi dari rumah. Ini juga akan membuka peluang mereka untuk berkembang lebih profesional di mata klien dan mitra bisnis. Dan sektor bisnis baru ini sekaligus sebagai bentuk support kami kepada para Start-Up dan UMKM di Indonesia,” tutur Nadia.

Inspirasi untuk meluncurkan ENESDI Signature Office tidak datang begitu saja. Nadia menceritakan bahwa pada tahun 2010, ia sempat menyewa ruang kantor serupa di kawasan TB Simatupang dan merasakan langsung bagaimana pentingnya memiliki ruang kantor yang profesional untuk menjalankan bisnis. Dari pengalaman itu, ia menyadari potensi besar dalam menyediakan ruang kantor dengan konsep yang lebih terjangkau, fleksibel, dan sesuai dengan kebutuhan para pebisnis pemula.

Melalui inisiatif ini, Nadia ingin berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi Indonesia dengan memberikan akses yang lebih mudah bagi UMKM dan Start-Up untuk berkembang. Ini juga merupakan bentuk dukungan nyata terhadap perkembangan sektor UMKM, yang merupakan salah satu pilar utama perekonomian Indonesia.

 Salon, Skincare dan Fashion. Sejak memulai bisnis kecantikan pada tahun 2018, Nadiya Group terus mengembangkan salón khusus wanita di bawah brand Primadona Beauty Care dan produk skincare dengan merek Stefskin. Kedua bisnis kini sudah semakin dikenal di pasar. Dalam waktu yang relatif singkat, kedua bisnis tersebut berhasil mencapai kestabilan dan diterima dengan baik oleh konsumen.

Alhamdulillah, treatment yang ditawarkan Primadona Beauty Care senantiasa mendapatkan respons positif, dengan pelanggan yang loyal dan semakin banyak yang mengenal kualitas pelayanan yang diberikan. Demikian juga dengan bisnis skincare kami, produk-produk yang dihadirkan Stefskin, seperti Gel Cream dan Serum, telah mendapatkan tempat di hati banyak orang, dan saat ini Stefskin terus berinovasi untuk memenuhi kebutuhan konsumen di pasar kecantikan,” ujar Nadia.

Salah satu keunggulan utama dari Stefskin adalah komposisi bahan-bahannya yang ringan namun tetap efektif dalam memberikan hasil yang baik. Gel Cream dan Serum yang sudah diluncurkan memiliki formula yang dapat dipadukan dengan produk skincare lain, menjadikannya pilihan yang fleksibel bagi para pengguna. Nadia menjelaskan bahwa meskipun produk Stefskin memiliki manfaat yang luar biasa, bahan-bahannya tidak menyebabkan efek samping atau ketergantungan, yang seringkali menjadi masalah pada produk lain.

“Saat ini Stefskin masih fokus pada produk anti-aging, namun ke depan kami juga meluncurkan produk baru yang lebih ringan, seperti day cream dengan kandungan niacinamide yang dapat membantu mencerahkan kulit. Produk ini lebih ditujukan untuk konsumen berusia 25 tahun ke atas yang mencari perawatan kulit lebih ringan namun tetap efektif.

Selain itu, Stefskin juga sedang dalam proses pengembangan produk facial wash yang menjadi request banyak  pelanggan. Produk facial wash tersebut direncanakan akan diluncurkan dalam beberapa bulan mendatang.

Tak hanya salon dan skincare, Nadia juga mengembangkan bisnis fashion, yang outlet-nya berada di bawah gerai salon Primadona Beauty Care. Butik ini menawarkan koleksi pakaian yang diberi nama Collection by Nadia Stefanie. Koleksi pakaian ini mengutamakan desain yang elegan namun tetap terjangkau, karena produk yang dijual di butik tersebut diambil dari beberapa supplier yang dapat memberikan harga yang bersaing. Hal ini membuat butik tersebut dapat menjangkau pasar yang lebih luas, termasuk mereka yang mencari pakaian berkualitas dengan harga yang lebih terjangkau.

Pasar utama dari butik ini adalah kalangan dewasa yang mencari pakaian dengan desain modern dan nyaman dipakai. Namun ke depan, Nadia juga berencana memperluas pasar dengan menjual pakaian grosiran. Model grosir ini memungkinkan Nadia untuk menjangkau lebih banyak pelanggan dan menjual produk dalam jumlah lebih besar dengan keuntungan yang lebih tipis per produk, namun tetap memberikan keuntungan yang signifikan secara keseluruhan.

Kiat Sukses

Di dunia bisnis yang kompetitif, hanya sedikit pengusaha yang mampu membangun merek dengan identitas kuat dan inovasi berkelanjutan. Nadia, telah membuktikan bahwa passion dan strategi yang tepat bisa mengantarkan seseorang ke puncak kesuksesan.

Namun, Nadia menyadari bahwa keberhasilan tidak datang secara instan. Untuk itu, sejak awal terjun ke dunia bisnis ia telah memahami bahwa kunci utama dalam membangun brand yang sukses adalah inovasi, kualitas, dan strategi pemasaran yang kuat. Ia pun aktif mengikuti tren industri, melakukan riset pasar, serta berkolaborasi dengan para ahli untuk memastikan bahwa setiap produk yang dikeluarkan oleh Nadiya Group memiliki standar terbaik.

Salah satu strategi sukses Nadia adalah kemampuannya dalam memanfaatkan digital marketing dan social commerce. Ia menyadari perkembangan teknologi dan media sosial dapat menjadi kekuatan utama dalam membangun loyalitas pelanggan. Melalui kampanye kreatif, influencer marketing, dan pendekatan storytelling yang menarik, produk-produk yang diluncurkan berhasil mendapatkan tempat di hati banyak konsumen.

Lebih lanjut dijelaskan Nadia, menjadi seorang entrepreneur bukan hanya soal memiliki ide bisnis yang bagus, tetapi juga tentang bagaimana membentuk kebiasaan yang tepat untuk menjalankan dan mengembangkan bisnis. Hingga saat ini, Nadia memiliki pola pikir dan kebiasaan yang membantunya tetap produktif, inovatif, dan mampu menghadapi berbagai tantangan.

Dimulai dengan kedisiplinan, karena bagi perempuan kelahiran Jakarta, 20 Desember ini, disiplin merupakan fondasi utama dalam dunia bisnis. “Seorang entrepreneur harus memiliki rutinitas yang terstruktur dan mampu mengelola waktunya dengan baik. Hal ini mencakup ketepatan waktu dalam menjalankan bisnis, mengatur jadwal kerja, serta memastikan semua proses berjalan dengan lancar. Disiplin yang kuat akan menciptakan konsistensi dalam bisnis, yang merupakan kunci utama untuk pertumbuhan jangka panjang,” tekannya.

Selanjutnya adalah komitmen dan konsistensi dalam menjalankan bisnis. Karena dewasa ini banyak bisnis yang mengalami kegagalan bukan karena produknya kurang baik, tetapi karena pemiliknya tidak memiliki komitmen yang kuat. Untuk itu, entrepreneur sukses selalu konsisten dalam menjalankan bisnisnya, meskipun menghadapi berbagai tantangan. Mereka tidak mudah menyerah dan selalu mencari cara untuk meningkatkan bisnis mereka.

Berikutnya, mindset yang selalu berkembang dan berorientasi pada pertumbuhan.

Dikatakan Nadia, dalam dunia bisnis yang terus berubah, entrepreneur harus memiliki mindset yang fleksibel dan selalu berkembang. “Kita harus mau belajar dari pengalaman, beradaptasi dengan tren pasar, serta mencari peluang baru untuk mengembangkan bisnis. Dengan memiliki pola pikir yang maju, maka seorang pengusaha dapat lebih mudah menghadapi perubahan dan tetap relevan di industri yang digeluti.”

Selain itu, Nadia juga menegaskan, kepercayaan diri adalah kiat sukses dalam dunia bisnis. Seorang entrepreneur harus yakin dengan ide, produk, dan strategi bisnisnya. Selain itu, mereka juga harus berani mengambil risiko yang telah diperhitungkan dengan matang. Kesuksesan besar seringkali datang dari keputusan berani yang diambil pada waktu yang tepat.

“Sebagai pengusaha, kita juga dituntut untuk berani menghadapi tantangan seperti perubahan tren, persaingan, atau kondisi ekonomi bisa saja terjadi. Oleh karena itu, entrepreneur harus memiliki kebiasaan untuk beradaptasi dengan cepat dan mencari solusi terbaik dalam menghadapi perubahan. Mereka yang fleksibel dan inovatif lebih cenderung bertahan dan berkembang di tengah persaingan bisnis.” tutur Nadia, yang juga konsen dalam membangun jaringan dan relasi yang kuat, serta fokus pada kebutuhan pelanggan.

Kepemimpinan dan Filosofi Bisnis

Sebagai seorang pemimpin, Nadia dikenal memiliki gaya kepemimpinan yang visioner, inovatif, dan adaptif. Ia percaya bahwa kesuksesan sebuah bisnis tidak hanya diukur dari angka penjualan, tetapi juga dari dampak positif yang bisa diberikan kepada masyarakat.

Sejauh ini, Nadia pun berpegang teguh pada beberapa prinsip bisnis. Mulai dari fokus pada kualitas, di mana setiap produk dan layanan yang ditawarkan harus memiliki standar kualitas terbaik, inovasi berkelanjutan, customer-centric approach atau mendengarkan kebutuhan pelanggan dan memberikan solusi yang tepat sehingga bisa menjadi kunci kesuksesan jangka panjang. Serta pemberdayaan perempuan, di mana Nadia aktif dalam berbagai program yang mendukung pemberdayaan perempuan, terutama dalam bidang bisnis dan kewirausahaan.

Dengan kepemimpinannya, Nadiya Group terus berkembang dan berencana untuk memperluas jangkauan bisnis ke pasar internasional. Ekspansi ke sektor wellness dan sustainable beauty menjadi salah satu fokus utama di masa depan, seiring dengan meningkatnya kesadaran konsumen terhadap produk-produk yang lebih ramah lingkungan.

Tak hanya itu, Nadia juga berkomitmen untuk terus menghadirkan produk inovatif yang mampu memenuhi tren sekaligus memberikan dampak positif bagi kesehatan dan kecantikan customer.

Bisnis untuk Kebaikan, dari Keuntungan ke Kebermanfaatan

Bagi Nadia, kesuksesan dalam bisnis bukan hanya tentang meraih keuntungan, tetapi juga tentang bagaimana bisnis tersebut bisa berkontribusi bagi masyarakat. Melalui berbagai inisiatif sosial, Nadia telah membuktikan bahwa seorang entrepreneur tidak hanya bisa membangun usaha yang sukses, tetapi juga memberikan dampak positif bagi lingkungan sekitar.

Salah satu kontribusi terbesar Nadia adalah mendirikan Nadiya Group Foundation, sebuah yayasan yang berfokus pada pendidikan agama dan pemberdayaan perempuan. Lewat Nadiya Foundation, pemeran Saras 008 di erah tahun 90-an ini, menyediakan Pondok Pesantren Gratis untuk 750 santri hafiz Quran di Kota Depok, Jawa Barat, yang juga membuka program belajar mengaji bagi siapa saja yang ingin belajar agama. “Pondok pesantren ini dipimpin dan dibimbing para ustadz dan ustadzah berpengalaman, untuk memastikan pendidikan yang berkualitas,” imbuhnya.

Nadia berharap dengan adanya program ini, semakin banyak anak-anak yang bisa mendapatkan pendidikan agama secara gratis dan lebih banyak perempuan yang bisa mandiri secara finansial.

Kontribusi Sosial. Selain yayasan, Nadia juga menjalankan garage sale, yang digelar tepat di area parkiran Primadona Beauty Care miliknya. Garage sale menjual pakaian layak pakai dengan harga murah. Namun, bukan sekadar bisnis biasa, seluruh keuntungan dari garage sale dialokasikan untuk Nadiya Group Foundation guna mendukung pendidikan dan kesejahteraan masyarakat.

Garage sale ini sebenarnya jualan baju-baju layak pakai dengan harga sangat murah, tapi uangnya kita alokasikan ke yayasan. Jadi, keuntungan yang kami miliki sebagian besar dikontribusikan untuk pendidikan dan masyarakat yang membutuhkan,” tambahnya

Nadia menyakini bahwa seorang pengusaha memiliki tanggung jawab sosial yang besar. Dengan konsep bisnis berorientasi kebermanfaatan, ia ingin memastikan bahwa apa yang ia bangun tidak hanya bermanfaat bagi dirinya, tetapi juga bagi masyarakat luas.

Melalui kombinasi bisnis dan kepedulian sosial, Nadia berharap semakin banyak orang yang mendapatkan manfaat dari program yang dijalankan. Ia berkomitmen untuk terus mengembangkan program pendidikan, pemberdayaan ekonomi dan kesejahteraan sosial melalui berbagai inisiatifnya.

Hikmah di Balik Perselisihan dengan Partner Bisnis

Dalam dunia bisnis, menjalin kerja sama dengan pihak lain seringkali menjadi strategi yang menjanjikan untuk memperluas usaha dan meningkatkan profit. Namun, jalinan kemitraan tersebut tak selalu berjalan mulus. Nadia pun pernah mengalami langsung bagaimana kerja samanya dengan partner bisnis yang tidak berjalan sesuai kesepakatan bisa berdampak buruk, baik dari sisi keuangan maupun hubungan profesional.

Diungkapkan Nadia, dalam beberapa bisnis yang dijalankan, ia sempat mengalami perselisihan dengan mitra. Awalnya, semua tampak berjalan lancar dengan kesepakatan yang sudah disetujui bersama, termasuk pembagian keuntungan. Namun, di tengah perjalanan, komitmen dari partner bisnisnya mulai berubah.

“Jika bisnis ini dijalankan dengan benar, keuntungan yang bisa kami dapat sangat besar. Sayangnya, di tengah jalan para partner bisnis ini tidak amanah, terutama soal keuangan. Sehingga mengubah arah bisnis kami pula. Dan pada akhirnya bisnis yang seharusnya berkembang justru mengalami hambatan,” ungkapnya, lirih.

Perselisihan dengan partner bisnis tidak hanya berdampak secara emosional, tetapi juga finansial. Nadia mengaku bahwa dalam beberapa bisnis, seperti Event Organizer (EO), bisnis beras, dan bisnis pertahanan, ia mengalami kerugian hingga miliaran rupiah karena ada pihak yang tidak menepati komitmen.

Dari pengalaman tersebut, Nadia menyadari bahwa dalam menjalin kemitraan bisnis, kepercayaan saja tidak cukup. Harus ada sistem kontrol yang jelas agar tidak terjadi hal-hal yang merugikan di kemudian hari.

Meskipun memiliki pengalaman buruk, Nadia tidak menutup diri dari kerja sama bisnis. Namun, ia kini lebih selektif dalam memilih mitra dan hanya akan bekerja sama dalam bidang yang benar-benar ia pahami.

“Saat ini, saya lebih berhati-hati dan selektif dalam memilih partner bisnis. Karena kalau sampai ada masalah, dampaknya bukan cuma rugi finansial, tapi juga bisa merusak hubungan baik,” ujarnya.

Perempuan Penggerak Ekonomi Bangsa

Sebagai seorang pengusaha sukses di berbagai bidang, Nadia telah meraih berbagai penghargaan dan pencapaian yang membuktikan komitmennya dalam dunia bisnis. Dari sektor skincare, fashion, hingga pemberdayaan ekonomi, kiprah Nadia semakin diperhitungkan di industri yang digelutinya.

Sejumlah media dan organisasi telah mengapresiasi kontribusi Nadia dalam dunia bisnis. Beberapa penghargaan yang telah ia raih antara lain penghargaan Perempuan Pemberdaya Perempuan dari Majalah Kebaya Indonesia dan Majalah Inspiratif bekerja sama dengan Kemenparekraf, untuk kategori Best Action Bidang Bisnis dalam event Woman Empower Woman Award 2024.

Ada juga penghargaan dari OMG sebagai Wanita Penggerak Ekonomi, yang menunjukkan perannya dalam membangun bisnis yang berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi. Serta IFA (Indonesia Fashion Aesthetic), yang mengakui kiprahnya dalam dunia fashion dan estetika, terutama dalam menghadirkan produk-produk yang tidak hanya berkualitas, tetapi juga berkonsep unik dan inovatif.

Selain itu, Nadia juga menerima penghargaan dari industri skincare, atas keberhasilannya membangun brand skincare yang berfokus pada kualitas, serta kemampuannya bersaing di industri kecantikan yang sangat kompetitif.

Namun bagi Nadia, penghargaan bukanlah tujuan akhir, melainkan bentuk apresiasi atas kerja keras yang harus terus ditingkatkan. Ia percaya bahwa kesuksesan dalam bisnis harus diiringi dengan komitmen, inovasi, dan integritas agar bisa bertahan dan berkembang di tengah persaingan yang semakin ketat. “Bagi saya, pencapaian terbesar adalah bagaimana bisnis yang saya jalankan bisa terus berkembang dan bermanfaat bagi banyak orang,” tambahnya.

Dengan semangat yang kuat dan strategi bisnis yang matang, Nadia terus berupaya melangkah maju, menjadikan Nadiya Group sebagai salah satu entitas bisnis yang semakin diperhitungkan di Indonesia.

Bagikan:

Bagikan: